TAKENGEN |SuaraLeuserAntara| Pemerintah RI akan menanggung semua
keperluan korban gempa Aceh selama di pengungsian, demikian di katakana
Presiden SBY saat mengunjungi para korban, tepatnya di pengungsian Desa
Kute Gelime Kec Ketol Aceh Tengah.
Dalam kunjungan tersebut, Selasa (9/7/2013, SBY di damping para
menterinya, di antaranya tampak Menteri PU Joko Kirmanto dan Menteri
koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) AgungLaksono, tampak hadir
juga Kepala Badan Intelijen Negara Marsiano Norman.
Orang nomor satu di negeri rawan bencana RI tersebut tampak terharu
manakala mendengar keluhan korban yang hingga saat ini suami dan anaknya
belum di temukan, seperti yang dialami oleh ine Arbiah yang juga
suaminya belum di ketemukan di daerah Serempah Kec Ketol Kab Aceh
Tengah.
‘’ Mengenai ini hanya sementara, tentu agak berbeda dengan tinggal di
rumah sendiri dan pemerintah sudah mengambil rencana serta memutuskan
untuk ada bantuan antara lain untuk memperbaiki rumah yang rusak berat
kita siapkan 40 juta, yang rusak sedang kita bantu 20 juta, serta ada
yang rusak ringan kita bantu 10 juta dan bantuan lain,” ucap SBY.
SBY berharap yang terpenting adalah masa depan para pengungsi di
pengungsian agar dapat kembali normal dan Insya Allah akan menjadi lebih
baik sehingga kita semua bisa kembali seperti semula sebelum terjadinya
Gempa.(edo)
No comments:
Post a Comment